IKHLAS

mencoba mengikhlaskan seseorang ternyata tidak benar-benar semudah mengatakannya.terlebih orang itu adalah orang yang sangat kita cintai,menjadi seseorang yang terlalu mudah jatuh cinta dan mudah melupakan terasa begitu asyik.karena dunia seakan bisa berubah seketika jam pasir berbalik.
ku kira menjadi orang yang susah untuk mencinta dan didapatkan jauh lebih indah..ternyata aku salah..aku sebenarnya sama saja seperti mereka hanya saja mereka terlalu cepat memberi aba-aba bahwa pintu mereka sudah terbuka,sedangkan aku hanya menunggu sampai mereka menerobos namun setelahnya kisahnya sama aku mereka juga ditinggalkan atau meninggalkan entahlah aku tidak menemukan kata yang pas untuk kishaku kali ini.
semoga setelah ini akan ada yang benar-benar menetap ketika menerobos bukan hanya sekedar penasaran memecah ombak dan perisai demi perisai yang sudah kubangun susah payah.semoga suatu saat dia adalah satu satunya orang yang akan aku pandangi setiap pagi hanya memastikan bahwa aku sudah tidak sendiri lagi.semoga saat-saat itu terjadi pada takdirku,karena jujur saja saat inipun aku merasa "sesuatu"itu seperti mustahil akan  ada di takdirku.