FORGIVE ME

Ada yang pernah bilang kita harus berdamai dengan diri kita dahulu agar bisa memaafkan masa lalu dan memulai hidup baru...
kataku ini terlalu naif dan egois..
bagaimana bisa memaafkan diri yang sudah tercerai berai, berlari dari lubang buaya menuju pusara hitam..
tidak ada yang lebih menyakitkan dari kehilangan dan ditinggalkan,dua hal yang sangat aku benci..
dan untuk kali ini "DIA" pergi seseorang yang kepadanya kutuliskan dan kubagi cerita dan duka terkelam ku..
seseorang yang kepadanya ku ceritakan isak yanng ku dekap diam-diam..
seseorang yang kepadanya ku titipkan beribu harap agar tak kembali menuai kecewa..
seseorang yang kepadanya aku kembali bermimpi bahwa aku bisa bahagia dengannya..
seseorang yang kepadaku berjanji bahwa setelah ini tidak ada lagi kecewa,setelah ini hanya ada kita..apapun aralnya..
karena aku bahkan tidak yakin setelah ini
apakah masih ada percaya dan harapan yang tersisa untuk memulai semuanya kembali dengan orang yang baru?
entah kepingan keberapa dan serpihan keberapa yang masih kupunya untuk bertahan dan percaya :'
semoga semesta setelah ini benar-benar baik padaku..
ku mohon..
ini terakhir kali aku meringis sendu memohon agar tidak ditinggalkan.
I Swear.